Kerja untuk uang atau kerja lebih untuk uang lebih?

Postingan ini saya buat murni dari pemikiran dan pengalaman pribadi, saya adalah seorang PNS yang ditugaskan disalahsatu puskesmas di kecamatan kintamani kabupaten bangli, saya membuat weblog http://puskesmaskintamanisatu.blogspot.com, saya masih muda dan belum menikah(saat postingan ini ditulis).
Memang saat ini kebutuhan hidup bukan merupakan masalah yang besar, gaji saya masih cukup untuk membiayai kebutuhan hidup selama sebulan dengan jumlah tabungan yang tidak banyak. Saya juga bukan type orang yang suka hura-hura, saya juga berasal dari keluarga dengan ekonomi yang biasa2 saja dengan gaya hidup yang sederhana. Dengan gaji yg ada sekarang saya pikir it's ok, no problem..

Apakah selamanya 'its ok, no problem?' Bagaimana dengan pengeluaran/biaya hidup dimasa yang akan datang seperti kebutuhan hidup saat membangun rumah tangga nanti, seperti biaya menikah, punya anak, beli rumah, punya mobil yang saya pikir tidaklah merupakan hal yang bisa dicapai dengan gaji seorang PNS.



Tersebutlah salah seorang bos di poli gigi yang saya sangat bersyukur telah mampu membuka mata saya, jika dipikir-pikir karena saya sudah mulai berumur dan mungkin sebentar lagi harus membina rumah tangga, maka gaya hidup yang sekarang mesti dirubah.

Beliau mengatakan bahwa jika standar kehidupan saya yang sekarang masih dipertahankan yg mana menggantungkan hidup hanya dari gaji seorang PNS saja maka hidup kedepannya akan susah, banyak biaya yang harus dikeluarkan untuk memenuhi segala kebutuhan hidup kita, harga barang makin melambung, sedangkan gaji hanya naik 50rb setiap 3thn sekali melalui kenaikan pangkat berkala.


Beliau juga mencontohkan staf lain yang ngambil kerja sampingan, daripada sore menganggur dan mumpung usia masih produktif kenapa tidak dimanfaatkan semaksimal mungkin?

Hal ini benar2 membuka mata saya, saya tipe orang yang cuek dan santai2 saja, namun benar, jika seterusnya masih santai2 saja maka standar hidup tidak akan meningkat. Ok, saatnya merubah kebiasaan dan cara pandang hidup saya.

"Jika ingin punya uang maka harus bekerja, jika ingin uang lebih maka kerjanya harus lebih"

Hal itulah yang saya pegang sekarang, okhaylah saya masih muda dan masih punya stamina yg bagus maka harus dimanfaatkan sebaik mungkin dan semaksimal mungkin.
Saat ini saya ngambil kerja sampingan di klinik gigi di denpasar, mungkin memang nasib saya yg lagi mujur klinik ini langsung menerima saya sebagai salahsatu pegawainya.

Tentu saja bekerja di klinik swasta jauh lebih menantang ketimbang jadi PNS, karena klinik ini mengkhususkan menerima pasien 'bule' jadi skill bhs internasional harus di upgrade. Ya itung-itung kerja sambil belajar bekerja lebih profesional karena memang tuntutannya seperti itu.
Siap ga siap harus dijalankan.

Gmn dengan anda? Siap kerja untuk dapat duit atau siap untuk kerja lebih untuk duit lebih?

It's up to u

Komentar